![]() |
Soppeng – Suasana haru dan isak tangis pecah di halaman Kantor Kejaksaan Negeri Soppeng saat Kepala Kejaksaan Negeri Soppeng, Salahuddin, SH., MH., berpamitan untuk meninggalkan bumi Latemmamala dan melanjutkan tugas di tempat yang baru.Jumat 24/10
Air mata para pegawai dan rekan kerja tumpah tanpa bisa dibendung. Mereka melepas kepergian sosok pemimpin yang selama ini dikenal rendah hati, penuh kasih, dan selalu hadir memberi semangat di setiap langkah.
Bagi jajaran Kejari Soppeng, kepergian Kajari Salahuddin bukan sekadar perpisahan biasa — melainkan kehilangan yang begitu dalam. Beliau bukan hanya seorang atasan, tetapi juga sosok ayah, sahabat, sekaligus tempat berbagi suka dan duka.
“Beliau orangnya baik, selalu menenangkan kami di saat sulit, selalu tersenyum meski dalam tekanan. Rasanya berat sekali melepas beliau pergi,” ungkap salah seorang pegawai dengan suara terbata-bata di tengah tangis haru.
Selama bertugas di Soppeng, Kajari Salahuddin meninggalkan kesan mendalam. Ia dikenal dekat dengan siapa pun, tidak membeda-bedakan pangkat maupun jabatan. Dalam keseharian, beliau selalu menyapa dengan senyum dan candaan yang kini tak akan lagi terdengar di ruang kerja Kejaksaan Negeri Soppeng.
Kepergian beliau menorehkan luka di hati banyak orang. Setiap sudut kantor seolah menyimpan kenangan akan sosok yang selalu menebar kebaikan dan ketulusan.
“Pak Salahuddin adalah pemimpin sejati. Kami akan selalu mengenang beliau sebagai sosok yang tulus, bijaksana, dan penuh kasih,” ujar salah seorang insan pers dengan mata berkaca-kaca.
Kini, Kajari Salahuddin melangkah menuju pengabdian baru, namun cinta dan kenangan yang ia tinggalkan akan selalu hidup dalam hati seluruh keluarga besar Kejaksaan Negeri Soppeng dan masyarakat yang pernah merasakan ketulusannya.(K)

0 Komentar